8 Manfaat Kopi Bagi Kesehatan

8 Manfaat Kopi Bagi Kesehatan 2

Saya sendiri lupa kapan mulai suka dengan kopi, terutama aromanya. Sebelumnya sih ngopi juga tapi jarang-jarang.

Kalau sekarang ini, lebih suka kopi hitam tanpa gula, atau kopi pahit. Kenapa?

Rasanya lebih enak, walau kadang kalau ketemu yang pahit banget, terpaksa ditambah gula sedikit.

8 Manfaat Kopi Bagi Kesehatan 3

Bila di tanya lebih suka mana arabika atau robusta?

Dua-duanya 🙂

Penyebab utamanya karena saya belum bisa membedakan mana yang kopi arabika dan mana yang robusta. Yang aku tahu cuma salah satunya agak berasa asam (seingatku yang arabika deh), dan yang satunya lagi rasanya lebih pahit.

Memang tidak bisa dipungkiri, kopi telah menjadi minuman populer. Terutama untuk minuman di pagi hari, untuk membangkitkan mood (mood booster) katanya.  Berbagai jenis minuman kopi sangatlah mudah di jumpai, cappuccino, mochaccino, latte dan lain-lain.

Belum lagi kedai-kedai kopi yang mulai banyak bertebaran dari yang di pinggir jalan sampai yang di mall-mall.

Dan ternyata walau bukan termasuk minuman kesehatan, berbagai penelitian telah mengungkapkan manfaat kopi bagi kesehatan. Dengan catatan kopi yang dibuat tanpa tambahan gula, susu atau creamer yah.

Baca Juga : ORI Difteri Pertama untuk Azka

Apa Saja Manfaat Kopi Bagi Kesehatan?

Kopi tanpa gula maupun susu, atau campuran lainnya mengandung antioksidan yang tinggi dan beberapa nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Selain kafein, Sebut saja riboflavin (vitamin B2), asam pantotenat (vitamin B5), mangan, kalium, natrium, magnesium, dan niacin (vitamin B3).

Dari tahun ke tahun selalu ditemukan manfaat dari minuman pahit ini. Sejumlah studi menunjukkan orang yang rutin minum 2 sampai 3 cangkir kopi pahit sehari memiliki resiko yang lebih rendah untuk terkena beberapa penyakit serius.

Seperti kanker, diabetes tipe 2, penyakit jantung, gangguan hati dan penyakit Parkinson.

Berikut ini adalah beberapa manfaat kopi bagi kesehatan:

Mengurangi resiko diabetes tipe 2

Disadari atau tidak, konsumsi gula kita selalu meningkat dari tahun ke tahun. Yang secara tidak langsung meningkatkan resiko terkena penyakit diabetes tipe 2.

Kandungan asam klorogenik di dalam kopi berperan memperlambat penyerapan gula dalam pencernaan. Kopi juga dapat meningkatkan konsentrasi adiponektin, protein dalam tubuh yang membantu mengatur glukosa

Manfaat Kopi untuk meningkatkan memori

Sebagai stimulan, kopi memungkinkan otak kita memproduksi lebih banyak dopamine dan adrenaline dari biasanya. Kafein bisa meningkatkan kemampuan mengingat seseorang hingga rentang waktu 24 jam setelah diminum

Peningkatan dopamine dan adrenaline dapat meningkatkan memori dan juga kecepatan reaksi.

Mengurangi resiko terkena stroke

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi 2 – 5 cangkir sehari dapat mengurangi risiko stroke. Kandungan asam chlorogenic acid, lignan, dan magnesium dicampur dengan antioksidan dalam kopi yang berperan dalam mengurangi risiko stroke.

Selain itu kopi juga mempunya efek mengurangi kemungkinan adanya pembekuan darah yang berbahaya.

Menurunkan resiko penyakit Alzheimer dan Parkinson

Konsumsi kopi 2 – 3 cangkir sehari memiliki resiko 25 persen lebih rendah terkena penyakit otak seperti Alzheimer dan Parkinson.

Studi menunjukkan bahwa kopi dan kafein dapat menunda timbulnya penyakit Alzheimer bahkan di kalangan lansia  yang sudah menderita demensia

Kopi dapat meningkatkan kinerja dan performa

Minum kopi sebelum olahraga memungkinkan otot kita berfungsi lebih baik dalam merubah lemak di dalam tubuh menjadi sumber energi, sederhananya kita merasa lebih berenergi.

Kafein meningkatkan kadar adrenalin dalam darah yang membantu tubuh kita mempersiapkan aktivitas fisik.

Mencegah depresi

National Institute of Health menemukan bahwa mereka yang minum empat atau lebih cangkir kopi dalam sehari memiliki resiko lebih kecil untuk terkena depresi.

Kopi mengandung antioksidan tinggi

Kandungan antioksidan pada kopi ternyata lebih tinggi dibanding dengan kebanyakan sayuran dan buah-buahan. Antioksidan pada umumnya dihubungkan dengan sejumlah manfaat bagi kesehatan, termasuk perlindungan terhadap penyakit jantung dan kanker.

Melindungi Hati/Lever

Beberapa penelitian menunjukkan, konsumsi kopi dapat menurunkan resiko penyakit sirosis pada hati. Namun masih belum diketahui dengan pasti senyawa kimia yang bertanggung jawab untuk melindung hati.

Sesuatu yang dikonsumsi berlebihan akan menimbulkan bahaya atau dampak negatif bagi tubuh kita. Begitu pula halnya dengan kopi.

Baca juga : 9 Manfaat Jahe Untuk Kesehatan

Bahaya Kebanyakan Minum Kopi

Walau banyak manfaatnya ternyata mengkonsumsi kopi secara berlebihan dapat menimbulkan dampak negatif seperti:

Dapat Menaikkan Tekanan Darah

Buat yang menderita atau memiliki penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi), minum 2 cangkir kopi dapat meningkatkan tekanan darah beberapa jam setelah mengkonsumsinya. (sumber)

Konsumsi berlebih kopi (6 – 10 cangkir) perhari dapat meningkatkan kadar homocysteine (salah satu jenis asam amino yang berhubungan erat dengan terjadinya serangan jantung, peningkatan lemak dalam darah, serta kolesterol)

Tidak Baik Untuk Tulang

Kopi yang masuk ke dalam tubuh kita dapat mengikis kandungan kalsium di dalam tulang, yang akan mengurangi kekuatan tulang itu sendiri.

Kondisi ini dapat menyebabkan penyakit osteoporosis.

Dapat Menyebabkan Dehidrasi

Salah satu sifat dari kopi adalah diuretik. Diuretik akan meningkatkan jumlah produksi urine dan membantu tubuh membuang kelebihan air.

Meningkatnya asupan kopi dapat membuat tubuh kita dehidrasi dan muncul efeknya seperti kulit kusam, bercak kasar di wajah, atau rasa lelah.

Masalah Pada Lambung

Pada beberapa orang yang memiliki masalah pada lambung, asam pada kopi dapat memicu asam lambung.

Apalagi bila minum kopinya ketika perut sedang kosong. Asam lambung yang diproduksi dapat merusak lapisan di lambung bila terjadi terus menerus.

Masalah Pada Gigi dan Gusi

Semakin banyak kopi yang kita konsumsi akan menyebabkan gigi kita semakin kuning.

Setiap minuman selain air putih eh air bening menyebabkan bakteri yang ada di mulut kita akan memproduksi asam. Kandungan asam inilah yang dapat merusak enamel gigi yang melindungi gigi kita. Akibatnya gigi kita semakin rentan mengalami kerusakan.

Kandungan kafein dalam kopi dapat mengeringkan mulut dan memperlambat produksi air liur, yang dapat menyebabkan bau mulut.

Setiap orang juga memiliki reaksi metabolisme yang berbeda terhadap kopi. Bagi yang tidak terbiasa, sedikit minum kopi saja dapat menimbulkan perasaan gelisah atau sakit perut.

Jadi kita harus dapat mengatur konsumsi kopi harian.

Tinggalkan Balasan

*