Resep Minyak Bawang Putih Sederhana

Resep Minyak Bawang Putih Sederhana 2
Gambar oleh Steve Buissinne dari Pixabay

Salah satu bumbu yang sering digunakan untuk memasak adalah minyak bawang putih. Minyak bawang putih adalah bumbu penyedap alami yang mudah dibuat dan bisa digunakan untuk berbagai masakan.

Minyak bawang putih dapat dibuat dari bawang putih yang direndam atau dimasak dalam minyak. Bumbu ini sudah lama digunakan dalam masakan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Minyak bawang putih memberikan rasa gurih dan aroma yang khas pada masakan, serta memiliki beberapa manfaat kesehatan.

Resep Minyak Bawang Putih Sederhana 3

Jenis Bawang Putih

Terdapat beberapa jenis bawang putih yang populer dan banyak digunakan seoerti bawang putih biasa, bawang putih honan dan bawang putih kating.

Berikut beberapa contoh penggunaan jenis bawang putih lain:

  • Bawang putih tunggal atau bawang putih lanang: Biasanya digunakan untuk pengobatan tradisional karena kandungan antioksidannya yang tinggi.
  • Bawang putih kating: Cocok untuk masakan berkuah atau digoreng karena rasanya yang pedas dan aromanya yang kuat.
  • Bawang putih honan: Cocok untuk masakan yang membutuhkan rasa bawang putih yang tidak terlalu kuat, seperti salad atau hidangan seafood.
  • Bawang putih Mesir: Sering digunakan dalam masakan Timur Tengah karena aromanya yang khas.
  • Bawang putih California: Cocok untuk dimakan mentah dalam salad atau sebagai pelengkap hidangan.

Resep Minyak Bawang Putih

Bahan:

  • 250 gram bawang putih
  • 500 ml minyak goreng ((bisa minyak sayur, minyak canola, atau minyak wijen)

Gunakan bawang putih segar untuk mendapatkan rasa yang terbaik. Jumlah rasio bawang putih dengan minyak goreng dapat disesuaikan dengan selera

Langkah-langkah:

  1. Kupas dan cincang halus bawang putih, dapat juga menggunakan chopper/food processor yang biasa digunakan untuk menghaluskan bumbu.
  2. Panaskan minyak pada wajan menggunkan api sedang.
  3. Masukkan bawang putih yang sudah dicincang halus dan goreng hingga berwarna kuning keemasan dan harum. Goreng bawang putih dengan api kecil agar tidak gosong.
  4. Angkat bawang putih goreng sebelum warna bawang putihnya berubah menjadi coklat lalu tiriskan minyaknya.
  5. Simpan minyak bawang putih dalam wadah kaca kedap udara agar tahan lama.

Kita juga bisa menambahkan bahan-bahan lain ke dalam minyak bawang putih, seperti jahe, cabai, atau daun bawang untuk menambahkan cita rasa sesuai selera.

Bawang putih gorengnya dapat digunakan untuk taburan pada soto, bakso, sup, timlo dan lain-lain.

Metode Penyimpanan

Resep Minyak Bawang Putih Sederhana 4

Ada baiknya menyimpan minyak bawang putih dalam wadah kaca kedap udara untuk menjaga kualitas minyak bawang putih dan mencegahnya terpapar oksigen dan cahaya.

Hindari penggunaan wadah plastik dalam jangka waktu lama, karena plastik dapat menyerap rasa dan aroma minyak bawang putih.

Pastikan juga wadah penyimpanan yang digunakan dalam kondisi bersih dan kering.

Berapa lama minyak bawang putih dapat disimpan? Nah berikut ini waktu simpan minyak bawang putih :

  • Suhu Ruangan: Minyak bawang putih yang disimpan pada suhu ruangan (sekitar 20-25°C) dapat bertahan selama 2-3 minggu.
  • Kulkas: Minyak bawang putih yang disimpan di dalam kulkas (sekitar 4°C) dapat bertahan selama 3-4 bulan.
  • Freezer: Minyak bawang putih yang disimpan di dalam freezer (sekitar -18°C) dapat bertahan hingga 1 tahun.

Penggunaan Minyak Bawang Putih

Minyak bawang putih dapat digunakan untuk menambah rasa gurih dan aroma pada berbagai jenis masakan. Seperti tumisan, gorengan, sup, nasi goreng, mie goreng, mie ayam, mie bakso dan aneka hidangan mie lainnya.

Manfaat Minyak Bawang Putih

Selain berguna untuk menambah rasa gurih pada masakan, minyak bawang putih juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Saat ini sudah tersedia minyak bawang putih berbentuk kapsul yang dapat langsung diminum seperti obat-obatan.

Berikut ini beberapa manfaat minyak bawang putih untuk kesehatan :

  • Membantu melancarkan pencernaan, bawang putih dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di usus. Hal ini dapat membantu melancarkan pencernaan, mencegah sembelit, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
  • Melawan Infeksi, Sifat antibakteri dan antijamur pada minyak bawang putih dapat membantu melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan jamur.
  • Menurunkan tekanan darah, bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan cara melebarkan pembuluh darah dan melancarkan aliran darah.
  • Menjaga kesehatan jantung bawang putih mengandung senyawa sulfur yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL)
  • Meningkatkan daya tahan tubuh, bawang putih mengandung senyawa allicin, sebuah antioksidan kuat yang membantu tubuh melawan infeksi dan radikal bebas.
  • Meningkatkan fungsi otak, senyawa antioksidan pada bawang putih dapat membantu melindungi otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Hal ini dapat membantu meningkatkan fungsi otak, memperkuat daya ingat, dan mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.

Penggunaan minyak bawang putih untuk suplemen sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Apalagi untuk ibu hamil, ibu menyusui atau memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Tinggalkan Balasan

*