Setelah malam sebelumnya menginap di Hotel Villa Damar, kami pun pindah hotel bintang tiga lainnya. Yang sudah kami pesan jauh-jauh hari sebelumnya.

Untuk hari kedua di Bandung ini, Azka ingin menginap di hotel yang ada kolam renangnya, tapi bukan the eight hotel yang pernah kami singgahi dua tahun sebelumnya.

Fasilitas yang tidak ada di hotel villa damar.

Selesai check out dari hotel Villa Damar kami sempat mampir ke Cihampelas Walk (Ciwalk) dan Teras Cihampelas. Hanya sekedar melihat-lihat saja, sambil menunggu waktu check in di Arkeo Hotel, Bandung.

Ternyata di pagi hari, banyak toko dan pedagang yang belum menjajakan barang dagangannya. Mungkin masih ada pembatasan jam operasional selama pandemi Covid-19 ini. Kami pun hanya berjalan-jalan saja di pagi itu., tanpa membeli apa pun. Kalaupun ada toko yang buka, tetapi masih sepi dari pengunjung.

Walau jalannya tidak jauh tapi hal itu sudah membuat si kecil Azka mulai merengut. Selain capek katanya, ia juga sudah tidak sabar untuk meluncur ke Arkeo Hotel. Nggak sabar berenang. 😀 Ngambeknya sedikit berkurang ketika kami ajak berbelanja cemilan dan minuman terlebih dahulu di Cihampelas Walk.

Lokasi Arkeo Hotel

Hotel murah bintang tiga ini ternyata sangat dekat dengan stasiun Bandung. Dan tidak jauh dari hotel ini ada jembatan penyebrangan yang melintasi rel kereta api. Dari atas jembatan ini kita bisa melihat stasiun Bandungnya. Asyik nih pikirku, bisa berburu foto kereta api dari atas jembatan.

Baca juga: Menginap di Hobbit House Hotel Seruni

Sayangnya Azka tidak sabar ketika saya ajak untuk ikut serta berburu foto kereta yang lewat dari atasj jembatan. 😀 Sepertinya memang harus sendiri kalau hunting foto di jalanan. Atau huntingnya harus dengan yang sefrekuensi. Karena ya lebih banyak menunggu momentnya sih.

Dan menunggu itu kadang membosankan.

Jadi lupa, lokasi hotelnya ada di :
Jl. Otto Iskandar Dinata No.20, Pasir Kaliki, Kec. Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat

Lokasi hotel ini cukup strategis, selain tidak jauh dari Stasiun Bandung kita juga dapat menemui beberapa lokasi kuliner. Seperti outlet Kartika Sari Kebun Jukut, Batagor Burangrang, Srabi Notosuman, Lontong Kari Kebon Karet dan lain-lain. Yang kesemuanya dapat dicapai hanya dengan berjalan kaki.

Selain itu kita juga kita dapat berjalan kaki ke kawasan Pasar Baru Bandung. Atau ke alun-alun kota Bandung, yang mana kami lakukan di keesokan paginya untuk berkeliling Bandung lagi menggunakan Bandros.

Lumayan berkeringat.

Sepanjang perjalanan dari Hotel Arkeo ke Alun-alun Bandung, kita dapat banyak menemui jajanan kuliner khas bandung seperti siomay, mie kocok, dan batagor.

Lokasi Wisata Dekat Hotel Arkeo

Selain alun-alun kota Bandung, berikut tempat wisata dekat hotel Arkeo/Guntur yang dapat dicapai dengan berjalan kaki :

• Taman Sejarah Bandung,
• Braga,
• Masjid Raya Bandung,
• Taman Film Indonesia,

Fasilitas di Hotel Arkeo

Kamar seluas 25 meter persegi ini bagaikan surga bagi kami bertiga. Azka pun girang bukan kepalang karena dia bisa berlarian bebas tanpa perlu khawatir menabrak sana-sini.

Lebih asyik lagi, kamar ini dilengkapi dengan tempat tidur king size yang super besar. Tak perlu memesan tempat tidur tambahan, kami bertiga bisa tidur dengan nyaman dan berpelukan erat sepanjang malam.

Tak hanya itu, di kamar ini juga terdapat sofa panjang yang empuk. Sofa ini menjadi tempat favorit kami untuk bersantai bersama, menonton film, atau sekadar mengobrol hangat.

Bisa buat tiduran juga. 😀

Fasilitas di kamar ini pun terbilang lengkap untuk hotel bintang tiga. Ada kulkas untuk menyimpan minuman dingin, brankas untuk menjaga keamanan barang berharga, televisi kabel untuk menemani waktu luang, koneksi wifi untuk tetap terhubung dengan dunia luar.

Kamar mandinya memang hanya dilengkapi dengan shower, tapi air panasnya mengalir lancar dan menyegarkan. Toilet dan wastafel pun tersedia dengan kondisi bersih dan terawat.

Kolam Renang

Kami dapat kamar 101 yang terletak di lantai bawah. Hal yang membuat Azka sangatsenang, karena bisa sering bolak-balik ke kolam renang dengan cepat.

Hotel ini memiliki dua kolam renang. Satu kolam renang khusus anak-anak dengan kedalaman kira-kira 40 cm, jadi Azka bisa bermain air dengan aman dan bebas. Kolam renang lainnya lebih besar dengan kedalaman kurang lebih 130 cm, cocok untuk orang dewasa yang ingin berenang dan bersantai.

Di pinggir kolam renang yang lebih dalam terdapat pool bar, jadi kami bisa menikmati minuman segar sambil berjemur. Sayangnya, saat kami menginap pool barnya tidak beroperasi, begitu juga dengan restoran yang biasa digunakan untuk sarapan.

Azka pun puas bermain air di kolam renang. Mimpinya menjadi kenyataan.

Sarapan

Biasanya sarapan di hotel identik dengan buffet/prasmanan yang penuh pilihan, tapi karena masih pandemi, sarapan diantar langsung ke kamar. Menu yang kami pilih adalah nasi goreng dengan telur dadar dan ayam goreng.

Sebagai pelengkap, ada jus jeruk segar dan semangkuk buah semangka dan pepaya. Menikmati sarapan di kamar dengan menu sederhana namun mengenyangkan ini terasa istimewa. Hangatnya nasi goreng, gurihnya ayam goreng, dan segarnya jus jeruk, menjadi awal yang sempurna untuk hari ini.

Walaupun pandemi membatasi beberapa hal, bukan berarti kita tidak bisa tetap menikmati momen-momen indah. Sarapan di kamar ini menjadi salah satu buktinya.

Untuk harga kamar Deluxe Room plus Breakfast/sarapan, kami dapat harga promo Rp. 277.200 dari publish rate Rp. 339.000. Cukup murah kan?

Overall kami puas dengan fasilitas dan pelayanan dari Arkeo Hotel ini, Yang paling senang tentu saja si kecil. Karena bisa puas berenang. 😀

Apalagi ketika ada barang kami yang tertinggal setelah kami check out. Kami pun tidak ingat bahwa ada barang kami yang tertinggal. Ketika itu pihak hotel langsung menelepon kami yang sudah berada di Villa Damar kembali.

Dan pihak hotel mau membantu memesankan kurir dari ojek online untuk mengirimkan barang tersebut ke hotel Villa Damar. Great services dari hotel Arkeo.

Update Tahun 2023

Juli 2023, kami kembali menginap di hotel yang dulu dikenal sebagai Hotel Arkeo. Kali ini, kami disambut dengan perubahan nama menjadi Hotel Guntur.

Kami pun tidak menemukan banyak perubahan dari hotel ini. Tata letak dan suasana hotel masih terasa familier, hanya saja di bagian depan lobby terdapat hiasan nama Hotel Guntur yang baru.